Apa sajakah jenis-jenis uang yang disahkan oleh pemerintah Indonesia? Apakah manfaat uang bagi kehidupan manusia?
1. Jenis-Jenis Uang
Uang yang beredar di masyarakat ada dua jenis, yaitu uang giral dan uang kartal.
a. Uang Giral
Uang giral ialah uang berbentuk surat-surat berharga. Contoh surat berharga adalah cek, giro, deposito, wesel, polis, dan akta saham. Uang giral banyak dipakai oleh perusahaan-perusahaan.
b. Uang Kartal
Uang kartal adalah uang dalam bentuk kertas dan logam. Uang saku yang kalian bawa ke sekolah merupakan uang kartal. Uang kartal biasa dipakai dalam kehidupan sehari-hari ibarat untuk membeli barang kebutuhan. Uang logam biasanya mimiliki nilai yang kecil, contohnya Rp1.000,00, Rp500,00, Rp200,00, Rp100,00, Rp50,00 dan Rp25,00. Uang kertas biasanya mempunyai nilai yang lebih besar, contohnya Rp500,00, Rp1.000,00, Rp10.000,00, Rp20.000,00, Rp50.000,00, dan Rp100.000,00.
Uang kepingan kecil dan besar berfungsi sama, yaitu sebagai alat tukar dalam jual beli dan alat pembayaran. Setiap jenis uang mempunyai ciri-ciri khusus dan ciri-ciri umum.
1) Ciri khusus uang logam sebagai berikut.
a) Terbuat dari logam (perak, emas).
b) Berbentuk bundar.
c) Mempunyai dua sisi.
d) Berwarna putih, kuning, dan keemasan.
e) Bergambar tumbuhan dan fauna Indonesia, ibarat komodo, bunga melati, dan burung cenderawasih.
2) Ciri-ciri khusus uang kertas sebagai berikut.
a) Terbuat dari kertas khusus.
b) Berbentuk persegi panjang.
c) Mempunyai dua sisi.
d) Tertulis nomor seri uang.
e) Ada tanda tangan pejabat Bank Indonesia.
f) Ada goresan pena Perum Percetakan RI.
3) Ciri-ciri umum uang kartal
Pada umumnya semua uang kartal terdapat lambang negara Indonesia, yaitu burung garuda dan goresan pena Bank Indonesia serta nilai nominal uang tersebut.
2. Nilai Uang
Nilai uang terdiri dari dua macam sebagai berikut.
a. Nilai barang, yaitu nilai materi pembuat uang tersebut.
b. Nilai nominal, yaitu nilai yang tercantum pada uang tersebut. Apabila pada uang tersebut tercantum Rp1.000,00 maka nilai nominal uang tersebut ialah seribu rupiah.
Nilai nominal uang logam terkecil ialah 25 rupiah, sedangkan nilai nominal terbesar ialah 1.000 rupiah. Nilai nominal uang kertas terkecil ialah 100 rupiah, sedangkan nilai nominal terbesar ialah 100.000 rupiah.
3. Manfaat uang dalam kehidupan
Beberapa manfaat dan kegunaan uang sebagai berikut.
1. Sebagai Alat Tukar yang Resmi dan Sah
Uang merupakan kebutuhan yang utama, meskipun kita dihentikan mendewa-dewakan uang. Tetapi, pada kenyataannya tanpa uang kita akan merasa tidak berdaya. Segala sesuatu yang kita perlukan hampir semua diperoleh dengan memakai uang. Untuk mendapatkan banyak sekali jenis masakan kita memerlukan uang. Untuk mempunyai banyak sekali alat rumah tangga kita juga harus mempunyai uang. Perhatikan banyak sekali pola barang berikut ini! Bolehkah barang-barang tersebut kita tukar dengan barang selain uang ?
2. Sebagai Alat Pembayaran
Setiap orang yang bekerja niscaya akan mendapatkan hasil, yaitu upah atau bayaran. Seorang buruh yang bekerja seharian akan mendapatkan upah atau bayaran berupa uang. Karyawan pabrik akan memperoleh bayaran setiap bulan. Demikian pula dengan pegawai, baik negeri maupun swasta akan mendapatkan pembayaran berupa uang. Berbagai keperluan memerlukan uang sebagai alat pembayaran, contohnya membayar sekolah, membayar pajak kendaraan, membayar listrik, dan membayar telepon.
3. Sebagai Ciri atau Identitas Negara
Sejak ditemukan uang, segala pembayaran dan keperluan memakai uang. Mata uang di setiap negara berbeda-beda. Setiap negara di dunia ini mempunyai mata uang sendiri-sendiri, contohnya sebagai berikut.
a. Mata uang Indonesia adalah rupiah.
b. Mata uang Malaysia adalah ringgit.
c. Mata uang Singapura adalah Singapura.
d. Mata uang Jepang ialah yen.
e. Mata uang India adalah rupee.
f. Mata uang Arab Saudi adalah real.
g. Mata uang Inggris adalah poundsterling.
1. Jenis-Jenis Uang
Uang yang beredar di masyarakat ada dua jenis, yaitu uang giral dan uang kartal.
a. Uang Giral
Uang giral ialah uang berbentuk surat-surat berharga. Contoh surat berharga adalah cek, giro, deposito, wesel, polis, dan akta saham. Uang giral banyak dipakai oleh perusahaan-perusahaan.
b. Uang Kartal
Uang kartal adalah uang dalam bentuk kertas dan logam. Uang saku yang kalian bawa ke sekolah merupakan uang kartal. Uang kartal biasa dipakai dalam kehidupan sehari-hari ibarat untuk membeli barang kebutuhan. Uang logam biasanya mimiliki nilai yang kecil, contohnya Rp1.000,00, Rp500,00, Rp200,00, Rp100,00, Rp50,00 dan Rp25,00. Uang kertas biasanya mempunyai nilai yang lebih besar, contohnya Rp500,00, Rp1.000,00, Rp10.000,00, Rp20.000,00, Rp50.000,00, dan Rp100.000,00.
Uang kepingan kecil dan besar berfungsi sama, yaitu sebagai alat tukar dalam jual beli dan alat pembayaran. Setiap jenis uang mempunyai ciri-ciri khusus dan ciri-ciri umum.
1) Ciri khusus uang logam sebagai berikut.
a) Terbuat dari logam (perak, emas).
b) Berbentuk bundar.
c) Mempunyai dua sisi.
d) Berwarna putih, kuning, dan keemasan.
e) Bergambar tumbuhan dan fauna Indonesia, ibarat komodo, bunga melati, dan burung cenderawasih.
2) Ciri-ciri khusus uang kertas sebagai berikut.
a) Terbuat dari kertas khusus.
b) Berbentuk persegi panjang.
c) Mempunyai dua sisi.
d) Tertulis nomor seri uang.
e) Ada tanda tangan pejabat Bank Indonesia.
f) Ada goresan pena Perum Percetakan RI.
3) Ciri-ciri umum uang kartal
Pada umumnya semua uang kartal terdapat lambang negara Indonesia, yaitu burung garuda dan goresan pena Bank Indonesia serta nilai nominal uang tersebut.
2. Nilai Uang
Nilai uang terdiri dari dua macam sebagai berikut.
a. Nilai barang, yaitu nilai materi pembuat uang tersebut.
b. Nilai nominal, yaitu nilai yang tercantum pada uang tersebut. Apabila pada uang tersebut tercantum Rp1.000,00 maka nilai nominal uang tersebut ialah seribu rupiah.
Nilai nominal uang logam terkecil ialah 25 rupiah, sedangkan nilai nominal terbesar ialah 1.000 rupiah. Nilai nominal uang kertas terkecil ialah 100 rupiah, sedangkan nilai nominal terbesar ialah 100.000 rupiah.
3. Manfaat uang dalam kehidupan
Beberapa manfaat dan kegunaan uang sebagai berikut.
1. Sebagai Alat Tukar yang Resmi dan Sah
Uang merupakan kebutuhan yang utama, meskipun kita dihentikan mendewa-dewakan uang. Tetapi, pada kenyataannya tanpa uang kita akan merasa tidak berdaya. Segala sesuatu yang kita perlukan hampir semua diperoleh dengan memakai uang. Untuk mendapatkan banyak sekali jenis masakan kita memerlukan uang. Untuk mempunyai banyak sekali alat rumah tangga kita juga harus mempunyai uang. Perhatikan banyak sekali pola barang berikut ini! Bolehkah barang-barang tersebut kita tukar dengan barang selain uang ?
2. Sebagai Alat Pembayaran
Setiap orang yang bekerja niscaya akan mendapatkan hasil, yaitu upah atau bayaran. Seorang buruh yang bekerja seharian akan mendapatkan upah atau bayaran berupa uang. Karyawan pabrik akan memperoleh bayaran setiap bulan. Demikian pula dengan pegawai, baik negeri maupun swasta akan mendapatkan pembayaran berupa uang. Berbagai keperluan memerlukan uang sebagai alat pembayaran, contohnya membayar sekolah, membayar pajak kendaraan, membayar listrik, dan membayar telepon.
3. Sebagai Ciri atau Identitas Negara
Sejak ditemukan uang, segala pembayaran dan keperluan memakai uang. Mata uang di setiap negara berbeda-beda. Setiap negara di dunia ini mempunyai mata uang sendiri-sendiri, contohnya sebagai berikut.
a. Mata uang Indonesia adalah rupiah.
b. Mata uang Malaysia adalah ringgit.
c. Mata uang Singapura adalah Singapura.
d. Mata uang Jepang ialah yen.
e. Mata uang India adalah rupee.
f. Mata uang Arab Saudi adalah real.
g. Mata uang Inggris adalah poundsterling.
0 Response to "Jenis, Nilai, Dan Manfaat Uang"