1. Faktorial yaitu perkalian bilangan-bilangan dari n hingga 1 dinotasikan “!”.
n! dibaca n faktorial
2. Permutasi yaitu susuna dari unsur-unsur dengan memperhatikan urutan
- banyaknya permutasi dari n buah unsur yang diambil dari n buah unsur yang berbeda yaitu P(n,n)=n!
- banyaknya permutasi dari k buah unsur yang diambil dari n buah unsur yang berbeda yaitu : P(n,k) = n!/(n-k)!
- banyaknya permutasi dari k buah unsur yang diambil dari n buah unsur yang berbeda kalau setiap unsur boleh disusun berulang yaitu : P(n,k) = n pangkat k
- jika n unsur disusun di dalam suatu bundar secara siklis, maka akan terjadi permutasi siklis sebanyak : P(n,n) = (n-1)!
- banyaknya permutasi dari n unsur dengan p, q,dan r unsur yang sama yaitu sebagai berikut : P(n,p,q,r) = n!/p!.q!.r!
- banyaknya kombinasi dari n unsur yang berbeda di ambil k unsur yaitu sebagai berikut : C(n,k) = n!/k!(n-k)!
- jika n(A) banyaknya insiden yang diharapkan, dan n(S) banyaknya semua insiden yang mungkin terjadi, maka probabilitas terjadinya insiden yang dibutuhkan yaitu : P(A) = n(A)/n(S)
- jika n(A) banyaknya insiden yang diharapkaan, dan n(A’) banyaknya insiden yang tidak diharapkan, maka probabilitas terjadinya peristiwayang dibutuhkan yaitu : P(A) = n(A)/n(A)+n(A’)
- P(A) = n(A)/n(S), maka 0
- P(A) = 0, maka A mustahil terjadi
- P(A) = 1, maka A niscaya terjadi
- jika P(A) peluang terjadinya insiden A dan n banyaknya percobaan, maka frekwensi impian terjadinya A yaitu : H(A) = n P(A)
Misalkan A dan B dua insiden yang diharapkan, bila terjadinya A mengakibatkan tidak terjadinya B, maka dua insiden itu disebut dua insiden yang saling lepas atau saling asing.
Rumus :
P(A atau B) = P(A) + P(B)
P(A U B) = P(A) + P(B), dengan ketentuan A n B = himpunan kosong
6. Dua Kejadian Saling Bebas
Misalkan A dan B insiden yang diharapkan. Bila terjadinya A tidak mempengauhi terjadinya B, maka dua insiden itu disebut dua insiden yang saling bebas.
Rumus :
P(A dan B) = P(A) . P(B)
P(A n B) = P(A) . P(B)
0 Response to "Teori Dan Rumus Peluang Matematika"