Pengaruh Perkawinan Usia Dini Terhadap Contoh Didik Keluarga (Sy-13)


Penelitian dalam skripsi ini dilatar belakangi dengan adanya fenomena yang menawarkan bahwa di masyarakat Kecamatan Srengat Kabupaten Blitar banyak terjadi perkawinan usia dini, deengan fenomena tersebut peneliti (penulis) mencoba mencari sebab-sebab terjadina perkawinan usia dini serta dampak-dampak dari perkawinan tersebut, dan bagaimana jenis rujukan bimbing yang diterapkan, sehingga sanggup ditemukan sebuah solosi yang nantinya sangat bermanfaat dan mempunyai kegunaan bagi masyarakat luas.
Yang menjadi ruimusan problem dalam penelitian dan penulisan skripsi ini adalah: 1) Apa Faktor-faktor yang mendorong terjadinya perkawinan usia dini di Kecamatan Srengat? 2) Apa efek yang dialami bagi yang melangsungkan perkawinan usia dini di Kecamatan Srengat? 3) Bagaimana bentuk rujukan bimbing keluarga  pasangan usia dini di Kecamatan Srengat?

Adapun yang menjadi tujuan dalam penelitian dan penulisan skripsi ini adalah: 1) Untuk mendeskripsikan dan menganalisa faktor-faktor yang mendorong terjadinya perkawinan usia dini di kecamatan Srengat. 2) Untuk mendeskripsikan dan menganalisa efek yang dialami bagi yang melangsungkan perkawinan usia dini di kecamatan Srengat. 3) Untuk mendeskripsikan dan menganalisa bentuk rujukan bimbing keluarga pasangan usia dini kecamatan Srengat.
Didalam penelitian dalam penulisan skripsi ini peneliti (penulis) memakai beberapa metode, yaitu; dalam pendekatan penelitian, peneliti (penulis) memakai metode kualitatif, adapun rujukan yang dipakai dlah rujukan deskriptif. Sedangkan untuk pengumpulkan data penelitian, peneliti (penulis) memakai metode interview dan observasi. Interview ini dilakukan untuk memperoleh gosip mengenai bagaimana keadan objek penelitian maupun daerah dan juga masyarakat sekitar daerah penelitian. Sedangkan observasi dipakai untuk memperoleh data deskripsi keadaan objek penelitian.
Dari penelitian yang peneliti (penulis) peroleh serta pengkajian terhadap teori-teori yang ada, peneliti (penulis) memperoleh kesimpulan bahwasannya: 1) Faktor-faktor terjadinya perkawinan usia dini dikecamatan srengat adalah; faktor ekonomi, faktor pendidikan, faktor dirisendiri, faktor orang tua, faktor kecelakaan/hamil diliarnikan. 2) adapun efek yang terjadi dalam perkawinai usia dini di Kecamatan Srengat adalah: Hilangnya rasa kekhawatiran orang bau tanah yang mempunyai anak yang sudah menginjak besar terutama orang bau tanah yang mempunyai anak gadis, Bagi orang bau tanah yang ekonominya lemah merasa bahagia lantaran beban ekonominya berkurang, Kerap terjadi pertengkaran dalam rumah tangga yang disebabkan masing-masing pihak baik suami maupun istri belum mempunyai kedewasaan dalam berfikir, Juga sering terjadi percekcokan dan pertengkaran keluarga yang diakibatkan suami belum sanggup memenuhi kebutuhan keluarganya, Terjadinya jumlah kelahiran yang membludak tinggi, Banyaknya terjadi kelahiran yang tidak normal. 3) Sedagkan bentuk Pola Asuh yang terapkan pleh pasangan usia dini di Kecamatan Srengat adalah; rujukan asuk demokratis, rujukan bimbing adikara dan rujukan asuk penyabar/penyayang (pemanja).

0 Response to "Pengaruh Perkawinan Usia Dini Terhadap Contoh Didik Keluarga (Sy-13)"